Berita Kebakaran Hebat di Tangki, PMI Gerak Cepat Salurkan Bantuan
29/09/2025

Paska kebakaran hebat yang melanda kawasan padat penduduk di Jalan Gang Langgar 1 RT 04/06, Kelurahan Tangki, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, ratusan rumah rata dengan tanah. Data sementara mencatat hunian di RT 03, 04, 05, 06, 07, 08, dan 09 RW 006 hangus terbakar. Sedikitnya 316 Kepala Keluarga atau 1.256 jiwa kehilangan tempat tinggal dan kini harus mengungsi di lokasi yang telah disiapkan.
Pada saat kejadian, PMI Kota Jakarta Barat bergerak cepat. Tiga unit ambulans dan tim medis diterjunkan langsung ke lokasi untuk memberikan pertolongan pertama. Sebanyak 15 warga serta petugas damkar yang mengalami luka lecet dan sesak napas mendapatkan penanganan medis segera di tempat.
Plt Ketua PMI Kota Jakarta Barat, Ujang Sungkawa, menjelaskan bahwa PMI hadir sejak awal kejadian untuk membantu warga terdampak.
“Saat kebakaran terjadi, tiga unit ambulans beserta petugas medis langsung diterjunkan ke lokasi, dan kami memberikan pertolongan pertama kepada 15 korban yang mengalami luka,” ungkap Ujang di lokasi.
Selain pelayanan medis darurat, PMI Jakarta Barat juga menyalurkan bantuan dasar bagi para penyintas, berupa beras 5 karung @50 kg, mie instan 15 dus, Pop Mie 5 dus, biskuit 3 dus, susu 5 dus, sabun 10 dus, selimut 100 pcs, air mineral 10 dus, pampers 10 dus, serta makanan siap saji 1.500 kotak yang dibagikan selama tiga hari berturut-turut untuk makan siang para pengungsi.
Di posko pengungsian, layanan kesehatan darurat juga terus diberikan. Hingga hari ini, tercatat sudah 30 penyintas mendapatkan pelayanan medis, mulai dari keluhan pusing, luka ringan, hingga gangguan pernapasan akibat asap. Relawan PMI juga aktif melakukan asesmen kebutuhan lanjutan agar bantuan yang diberikan lebih tepat sasaran sesuai kondisi di lapangan.
Meski bantuan telah disalurkan, kebutuhan penyintas kebakaran masih sangat besar. PMI Kota Jakarta Barat mengajak seluruh pihak untuk bergandeng tangan membantu meringankan beban para penyintas agar mereka bisa segera bangkit dari musibah ini.(kiki)
Pada saat kejadian, PMI Kota Jakarta Barat bergerak cepat. Tiga unit ambulans dan tim medis diterjunkan langsung ke lokasi untuk memberikan pertolongan pertama. Sebanyak 15 warga serta petugas damkar yang mengalami luka lecet dan sesak napas mendapatkan penanganan medis segera di tempat.
Plt Ketua PMI Kota Jakarta Barat, Ujang Sungkawa, menjelaskan bahwa PMI hadir sejak awal kejadian untuk membantu warga terdampak.
“Saat kebakaran terjadi, tiga unit ambulans beserta petugas medis langsung diterjunkan ke lokasi, dan kami memberikan pertolongan pertama kepada 15 korban yang mengalami luka,” ungkap Ujang di lokasi.
Selain pelayanan medis darurat, PMI Jakarta Barat juga menyalurkan bantuan dasar bagi para penyintas, berupa beras 5 karung @50 kg, mie instan 15 dus, Pop Mie 5 dus, biskuit 3 dus, susu 5 dus, sabun 10 dus, selimut 100 pcs, air mineral 10 dus, pampers 10 dus, serta makanan siap saji 1.500 kotak yang dibagikan selama tiga hari berturut-turut untuk makan siang para pengungsi.
Di posko pengungsian, layanan kesehatan darurat juga terus diberikan. Hingga hari ini, tercatat sudah 30 penyintas mendapatkan pelayanan medis, mulai dari keluhan pusing, luka ringan, hingga gangguan pernapasan akibat asap. Relawan PMI juga aktif melakukan asesmen kebutuhan lanjutan agar bantuan yang diberikan lebih tepat sasaran sesuai kondisi di lapangan.
Meski bantuan telah disalurkan, kebutuhan penyintas kebakaran masih sangat besar. PMI Kota Jakarta Barat mengajak seluruh pihak untuk bergandeng tangan membantu meringankan beban para penyintas agar mereka bisa segera bangkit dari musibah ini.(kiki)