Berita Jumbara PMR DKI Jakarta Resmi Ditutup, 1.200 Peserta Siap Jadi Duta Kemanusiaan dan Harapan Masa Depan
03/07/2025
CIBUBUR - Jumbara PMR DKI Jakarta 2025 Resmi Ditutup, 1.200 peserta Siap Menjadi Duta Kemanusiaan dan Harapan Masa Depan
Jakarta, 2 Juli 2025, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, drg. Ani Ruspitawati, secara resmi menutup kegiatan Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja (PMR) Provinsi DKI Jakarta Tahun 2025. Penutupan berlangsung di Bumi Perkemahan Pramuka, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (2/7), mewakili Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung.
Dalam sambutannya, drg. Ani menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendukung penuh pembinaan generasi muda, termasuk melalui kegiatan kepalangmerahan yang dilakukan PMI.
“Saya berharap Jumbara ini tidak berhenti sebagai kegiatan seremonial semata, tetapi menjadi titik awal bagi peserta untuk menerapkan nilai-nilai positif PMR dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di lingkungan sekitar,” ujar Ani.
Ia juga berharap para peserta pulang dengan membawa pengalaman baru, semangat gotong royong, serta komitmen untuk terus menebar kebaikan.
“Selamat kepada seluruh kontingen yang telah mengikuti Jumbara ke-10 ini. Apresiasi saya sampaikan kepada panitia dan semua pihak yang telah bekerja keras menyukseskan kegiatan ini,” tambahnya.
Ketua PMI Provinsi DKI Jakarta, Rustam Effendi, menyampaikan bahwa Jumbara PMR X DKI Jakarta diikuti oleh 1.200 peserta dari lima wilayah kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu. Kegiatan ini berlangsung sejak 30 Juni hingga 2 Juli 2025 dan berjalan dengan aman dan lancar.
“Jumbara bukan sekadar pertemuan, tapi ruang pembentukan karakter. Kami ingin melahirkan remaja Jakarta yang tangguh, inovatif, dan peduli sesama. Mereka inilah generasi yang akan menjaga nilai-nilai kemanusiaan di masa depan,” tegas Rustam.
Ia menambahkan bahwa Jumbara memuat tiga agenda utama, yakni menjalin silaturahmi, menumbuhkan kepedulian sosial, serta melatih kreativitas dan kemandirian para anggota PMR.
Salah satu peserta, Amirah Salsabila (16), siswi kelas 11 SMAN 81 Jakarta Timur, terpilih sebagai Koordinator Forum Remaja PMI DKI Jakarta periode 2025–2027. Amirah meraih 18 suara dari total 33 suara yang diperebutkan oleh enam kandidat.
“Saya sangat bersyukur dan bahagia atas kepercayaan ini. Insya Allah saya akan melaksanakan amanah sebagai Koordinator Forum Remaja sebaik mungkin, dengan semangat kolaboratif dan inklusif,” ucap Amirah.
Jumbara PMR X DKI Jakarta Tahun 2025 menjadi momentum penting dalam memperkuat gerakan remaja PMI sebagai agen perubahan yang aktif, berjiwa kemanusiaan, dan siap menjadi pemimpin masa depan.
Jakarta, 2 Juli 2025, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, drg. Ani Ruspitawati, secara resmi menutup kegiatan Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja (PMR) Provinsi DKI Jakarta Tahun 2025. Penutupan berlangsung di Bumi Perkemahan Pramuka, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (2/7), mewakili Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung.
Dalam sambutannya, drg. Ani menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendukung penuh pembinaan generasi muda, termasuk melalui kegiatan kepalangmerahan yang dilakukan PMI.
“Saya berharap Jumbara ini tidak berhenti sebagai kegiatan seremonial semata, tetapi menjadi titik awal bagi peserta untuk menerapkan nilai-nilai positif PMR dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di lingkungan sekitar,” ujar Ani.
Ia juga berharap para peserta pulang dengan membawa pengalaman baru, semangat gotong royong, serta komitmen untuk terus menebar kebaikan.
“Selamat kepada seluruh kontingen yang telah mengikuti Jumbara ke-10 ini. Apresiasi saya sampaikan kepada panitia dan semua pihak yang telah bekerja keras menyukseskan kegiatan ini,” tambahnya.
Ketua PMI Provinsi DKI Jakarta, Rustam Effendi, menyampaikan bahwa Jumbara PMR X DKI Jakarta diikuti oleh 1.200 peserta dari lima wilayah kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu. Kegiatan ini berlangsung sejak 30 Juni hingga 2 Juli 2025 dan berjalan dengan aman dan lancar.
“Jumbara bukan sekadar pertemuan, tapi ruang pembentukan karakter. Kami ingin melahirkan remaja Jakarta yang tangguh, inovatif, dan peduli sesama. Mereka inilah generasi yang akan menjaga nilai-nilai kemanusiaan di masa depan,” tegas Rustam.
Ia menambahkan bahwa Jumbara memuat tiga agenda utama, yakni menjalin silaturahmi, menumbuhkan kepedulian sosial, serta melatih kreativitas dan kemandirian para anggota PMR.
Salah satu peserta, Amirah Salsabila (16), siswi kelas 11 SMAN 81 Jakarta Timur, terpilih sebagai Koordinator Forum Remaja PMI DKI Jakarta periode 2025–2027. Amirah meraih 18 suara dari total 33 suara yang diperebutkan oleh enam kandidat.
“Saya sangat bersyukur dan bahagia atas kepercayaan ini. Insya Allah saya akan melaksanakan amanah sebagai Koordinator Forum Remaja sebaik mungkin, dengan semangat kolaboratif dan inklusif,” ucap Amirah.
Jumbara PMR X DKI Jakarta Tahun 2025 menjadi momentum penting dalam memperkuat gerakan remaja PMI sebagai agen perubahan yang aktif, berjiwa kemanusiaan, dan siap menjadi pemimpin masa depan.