Berita Penuhi Berbagai Kebutuhan Dasar Penyintas, PMI Jakbar Distribusikan Bantuan
17/10/2024
Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta Barat gerak cepat memberikan bantuan kepada para penyintas kebakaran di Jalan Utama Sakti 1, RT 007 dan 011, RW 07, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan. Pasca kebakaran yang menghanguskan 13 rumah dan Kontrakan 107 pintu yang berdampak pada 57 kepala keluarga dengan 201 Jiwa. PMI mendistribusikan berbagai kebutuhan dasar untuk membantu para korban yang kini berada di pengungsian sementara di Taman RPTRA Grogol Petamburan.
Bantuan yang diberikan oleh PMI Jakarta Barat meliputi 50 paket Family Kit, 2 dus Pampers, 5 lembar terpal, 2 karung Beras, 5 dus mie instan, 2 dus Biskuit, 5 dua air mineral, 2 dua masker Masker, 2 dus Susu, 5 dus sabun. dan makanan siap saji sebanyak 200 boks selama 3 hari mendatang.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua PMI Jakarta Barat, Beky Mardani, menyampaikan bahwa distribusi bantuan ini merupakan bagian dari komitmen PMI dalam mendukung pemulihan masyarakat yang mengalami dampak kebakaran.
"Kami di PMI Jakarta Barat selalu berusaha cepat tanggap dalam situasi darurat seperti ini. Selain menurunkan ambulans dan tim medis pada saat kejadian, PMI Jakbar juga memastikan kebutuhan dasar para penyintas terpenuhi selama masa di pengungsian," ujar Beky.
Salah satu penyintas kebakaran, Susan (45), bercerita detik-detik ketika api mulai melahap rumahnya. Tanpa ada waktu untuk menyelamatkan barang-barang, Susan dan keluarganya hanya bisa berlari keluar untuk menyelamatkan diri.
“Saya lari keluar rumah hanya dengan pakaian di badan. Tidak ada yang bisa saya selamatkan," ungkap Susan penuh kesedihan. Kini, bersama para penyintas lainnya, Susan berlindung di pengungsian darurat di Taman RPTRA Grogol Petamburan.
Di tengah situasi yang sulit, bantuan yang diberikan Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Barat sangat membantu. Susan menerima family kit, makanan siap saji, dan perlengkapan kebersihan yang membantu dirinya bertahan selama di pengungsian.
"Saya sangat berterima kasih kepada PMI. Di saat saya tidak punya apa-apa, mereka datang dan memberikan bantuan yang sangat kami butuhkan. Ini sangat berarti bagi saya dan keluarga," ujar Susan dengan rasa syukur.
PMI Jakarta Barat akan terus mendampingi para penyintas hingga situasi kembali stabil, memastikan bahwa kebutuhan mereka tetap terpenuhi selama masa pengungsian dan pemulihan.(kiki)
Bantuan yang diberikan oleh PMI Jakarta Barat meliputi 50 paket Family Kit, 2 dus Pampers, 5 lembar terpal, 2 karung Beras, 5 dus mie instan, 2 dus Biskuit, 5 dua air mineral, 2 dua masker Masker, 2 dus Susu, 5 dus sabun. dan makanan siap saji sebanyak 200 boks selama 3 hari mendatang.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua PMI Jakarta Barat, Beky Mardani, menyampaikan bahwa distribusi bantuan ini merupakan bagian dari komitmen PMI dalam mendukung pemulihan masyarakat yang mengalami dampak kebakaran.
"Kami di PMI Jakarta Barat selalu berusaha cepat tanggap dalam situasi darurat seperti ini. Selain menurunkan ambulans dan tim medis pada saat kejadian, PMI Jakbar juga memastikan kebutuhan dasar para penyintas terpenuhi selama masa di pengungsian," ujar Beky.
Salah satu penyintas kebakaran, Susan (45), bercerita detik-detik ketika api mulai melahap rumahnya. Tanpa ada waktu untuk menyelamatkan barang-barang, Susan dan keluarganya hanya bisa berlari keluar untuk menyelamatkan diri.
“Saya lari keluar rumah hanya dengan pakaian di badan. Tidak ada yang bisa saya selamatkan," ungkap Susan penuh kesedihan. Kini, bersama para penyintas lainnya, Susan berlindung di pengungsian darurat di Taman RPTRA Grogol Petamburan.
Di tengah situasi yang sulit, bantuan yang diberikan Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Barat sangat membantu. Susan menerima family kit, makanan siap saji, dan perlengkapan kebersihan yang membantu dirinya bertahan selama di pengungsian.
"Saya sangat berterima kasih kepada PMI. Di saat saya tidak punya apa-apa, mereka datang dan memberikan bantuan yang sangat kami butuhkan. Ini sangat berarti bagi saya dan keluarga," ujar Susan dengan rasa syukur.
PMI Jakarta Barat akan terus mendampingi para penyintas hingga situasi kembali stabil, memastikan bahwa kebutuhan mereka tetap terpenuhi selama masa pengungsian dan pemulihan.(kiki)