Berita Tim Ambulans PMI JB Bantu Korban Luka Kebakaran Palmerah
20/02/2023
Palmerah, Jakarta Barat. Tim ambulans PMI Jakarta Barat membantu pulihkan lima korban luka-luka saat terjadinya kebakaran di Jalan Inspeksi Kali Grogol (Jalan Palmerah 2), RT 11/RW 16, Palmerah, Jakarta Barat, Minggu (19/2/2023) dini hari.
Saat sebagian besar warga Jakarta tertidur lelap, si jago merah melahap 10 rumah di kawasan padat penduduk di Jalan Kali Inspeksi Grogol. Berita kebakaran diterima oleh Posko di markas PMI Jakarta Barat sekitar pukul 02.16 WIB, hanya berselang beberapa menit sejak kebakaran dilaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran. Segera setelah menerima laporan, tim ambulans PMI bergerak cepat menuju lokasi kejadian.
Berdasarkan rapid assesment PMI di lokasi kejadian, tercatat 10 rumah mengalami rusak berat, dengan 20 kepala keluarga yang mencakup sekitar 70-80 jiwa terdampak. Sementara data dari Dinas Pemadam Kebakaran menyebut 9 rumah terdampak dengan perkiraan total kerugian mencapai Rp700 juta. Tim pemadam kebakaran sendiri menurunkan 16 mobil unit pemadam untuk menaklukkan si jago merah hingga sekitar pukul 04.00 WIB.
.webp)
Tidak ada korban jiwa, namun tim ambulans PMI JB sempat merawat lima orang yang mengalami luka-luka di tempat kejadian. Masing-masing Harmawan (petugas Damkar Palmerah, 32 tahun) mengalami luka sobek di telunjuk jari kiri, Syarah Aprilia (3 tahun) dengan luka bakar di dahi, dagu, dada, dan tangan kiri. Lalu Badar (35) mengalami luka lecet di telapak tangan kiri karena terkena kawat, ada juga Priyanti (45 tahun) yang mengalami sesak napas, dan terakhir Rifki (21) mengalami luka kaki kiri karena terkena pecahan beling.
Hari ini rencananya PMI Jakarta Barat akan membuka layanan kesehatan di lokasi pengungsian, seraya mendistribusikan logistik dasar dan family kit, serta distribusi makanan siap saji untuk makan malam sebanyak 80 boks. Distribusi makanan cepat saji untuk makan malam akan dilakukan selama tiga hari berturut-turut hingga Selasa (21/2/2023). (icul)
Saat sebagian besar warga Jakarta tertidur lelap, si jago merah melahap 10 rumah di kawasan padat penduduk di Jalan Kali Inspeksi Grogol. Berita kebakaran diterima oleh Posko di markas PMI Jakarta Barat sekitar pukul 02.16 WIB, hanya berselang beberapa menit sejak kebakaran dilaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran. Segera setelah menerima laporan, tim ambulans PMI bergerak cepat menuju lokasi kejadian.
Berdasarkan rapid assesment PMI di lokasi kejadian, tercatat 10 rumah mengalami rusak berat, dengan 20 kepala keluarga yang mencakup sekitar 70-80 jiwa terdampak. Sementara data dari Dinas Pemadam Kebakaran menyebut 9 rumah terdampak dengan perkiraan total kerugian mencapai Rp700 juta. Tim pemadam kebakaran sendiri menurunkan 16 mobil unit pemadam untuk menaklukkan si jago merah hingga sekitar pukul 04.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa, namun tim ambulans PMI JB sempat merawat lima orang yang mengalami luka-luka di tempat kejadian. Masing-masing Harmawan (petugas Damkar Palmerah, 32 tahun) mengalami luka sobek di telunjuk jari kiri, Syarah Aprilia (3 tahun) dengan luka bakar di dahi, dagu, dada, dan tangan kiri. Lalu Badar (35) mengalami luka lecet di telapak tangan kiri karena terkena kawat, ada juga Priyanti (45 tahun) yang mengalami sesak napas, dan terakhir Rifki (21) mengalami luka kaki kiri karena terkena pecahan beling.
Hari ini rencananya PMI Jakarta Barat akan membuka layanan kesehatan di lokasi pengungsian, seraya mendistribusikan logistik dasar dan family kit, serta distribusi makanan siap saji untuk makan malam sebanyak 80 boks. Distribusi makanan cepat saji untuk makan malam akan dilakukan selama tiga hari berturut-turut hingga Selasa (21/2/2023). (icul)